Selasa, 09 November 2010

Blogspot sebagai media belajar

1. Latar belakang
Manusia saat ini sedang menempuh sebuah abad yang terus melaju dengan pesat. Pesatnya kemajuan peradaban manusia salah satunya disebabkan adanya temuan-temuan di bidang teknologi informasi dan komunikasi. Maka tidak berlebihan kalau abad ini lebih dikenal sebagai abad informasi. Hal ini dikarenakan perkembangan teknologi informasi begitu pesat dan merambah berbagai bidang kehidupan. Teknologi informasi yang secara sederhana disimbolkan oleh perangkat komputer dan jaringan internet serta teknologi komunikasi, telah banyak dimanfaatkan untuk meningkatkan produktivitas manusia. Sebuah situs web dapat dibangun oleh orang yang sangat awam di bidang bahasa pemrograman komputer. Sekarang ini telah banyak tersedia fasilitas untuk membangun sebuah situs web secara instan. Artinya, tanpa menggunakan bahasa pemrogramanpun tertentu orang bisa mengelola sebuah situs web. Lebih menariknya lagi bahwa untuk memperoleh fasilitas instan tersebut orang tidak harus mengeluarkan uang sedikitpun (gratis). Salah satu fasilitas tersebut adalah blogspot (blog)
saat ini sebenarnya ada satu jenis situs lainnya yang cukup populer, bermanfaat, dan diminati oleh banyak pengguna Internet pada umumnya, tidak hanya para remaja. Jenis situs Internet itu adalah blog. Blog adalah sebuah media berupa situs Internet yang dimiliki oleh seseorang, yang pemiliknya bisa menuliskan apapun.
Masing-masing blog memiliki fasilitas komentar, sehingga para pengunjung yang datang ke blog tersebut dapat saling berinteraksi dan berdiskusi. Aktivitas menulis blog di Indonesia saat ini adalah aktivitas yang masih sangat baru, populer dan masih fenomenal. Satu hal yang menarik dari blog ini adalah bahwa jumlah blog di Indonesia berkembang sangat pesat. Enda Nasution, seseorang yang termasuk generasigenerasi awal blogger di Indonesia dan disebut “Bapak” Blogger Indonesia mengatakan bahwa jumlah blog di Indonesia berlipat dua setiap 6 bukan sekali. Perhitungan pada bulan Oktober 2007 mendapatkan jumlah blog Indonesia adalah sekitar 130 ribu.3




2. Pengertian blog
Blog berasal dari asal kata web log. Web artinya Internet, dan log artinya adalah catatan. Secara harfiah, blog bisa didefinisikan sebagai catatan harian yang ditulis dan dipublikasikan di Internet. Salah satu di antara definisi paling awal tentang blog dicetuskan oleh Rebecca Blood, pemilik blog www.rebeccablood.net dan penulis buku The Weblog Handbook,
Blog adalah sebuah halaman web, dengan tulisan terbaru diletakkan di bagian isi paling atas, isinya sering diperbarui – kadang-kadang beberapa kali dalam sehari. Seringkali di sisi dari halaman web tersebut ada sebuah daftar link (tautan) yang merujuk ke halaman sejenis. Menurut The Meriam Webster dictionary, Blog is the term as an online personal journal that houses reflections, comments, and hyperlinks. Jadi blog merupakan sebuah istilah jurnal pribadi online yang berisi tentang refleksi diri, komentar dan link.
Berdasarkan dua definisi sebelumnya dapat disimpulkan bahwa blog adalah sebuah halaman web yang berisi tulisan pribadi atau kelompok yang
diurutkan berdasarkan kronologis waktu dan memungkinkan pengunjungnya
untuk memberikan komentar.
Dan pengertian lain menyebutkan, Blog adalah sebuah halaman web yang berisi tentang tulisan pribadi atau kelompok yang diurutkan berdasarkan kronologis waktu dan memungkinkan pengunjungnya untuk memberikan komentar. Di dalam blog terdapat fitur-fitur yang dapat mendukung kegiatan penggunanya. Fitur-fitur tersebut antara lain post, komentar, tautan (link), blogroll, sidebar, sindikasi, dan blog aggregator. Blog juga terdiri dari berbagai jenis, yaitu blog sebagai buku harian, linkfest, clubho uses, soapboxes, dan newsroom.






3. Fitur-Fitur dalam Blog

Blog dilengkapi oleh beberapa fitur yang dapat mendukung kegiatan penggunanya dalam blog tersebut. Setiap situs memiliki fitur-fitur yang berbeda dan tidak semua blogger4 membutuhkan setiap fitur yang disediakan.
Secara umum, setiap blog memiliki fitur post, komentar, tautan (link),
blogroll, sidebar, sindikasi, dan blog aggregator.
1. Post
Post atau entri blog adalah sebuah tulisan yang terpisah dengan
tulisan-tulisan lainnya yang ada di dalam blog. Tulisan ini merupakan bagian utama yang menggambarkan isi dari sebuah blog.
2. Komentar
Komentar merupakan fasilitas yang memberi kesempatan bagi para pengunjung sebuah blog untuk memberikan tanggapan mengenai tulisan dalam blog.
3. Tautan (link)
Sebuah tulisan yang menghubungkan antara sebuah halaman website
dengan halaman yang lain. Apabila sebuah tautan diklik dengan mouse komputer, maka halaman website baru akan terbuka.
4. Blogroll
Blogroll adalah kumpulan tautan atau link dari halaman blog atau halaman web yang sering dikunjungi oleh pemilik blog.
5. Sidebar
Sidebar merupakan bagian dari sebuah halaman blog yang berada di samping kiri, kanan atau keduanya. Sidebar juga biasanya berisi informasi-informasi tambahan tentang blog milik blogger.
6. Sindikasi
Setiap blog memiliki fasilitas yang disebut RSS (Really Simple Syndication). Dengan menggunakan fasilitas RSS ini, isi dari sebuah blog bisa disindikasi dan dibaca di tempat lain tanpa harus mengunjungi blog tersebut.
7. Blog Aggregator
Blog aggregator adalah sebuah halaman web yang mengambil sindikasi dari blog-blog yang telah dimasukkan di dalamnya, sehingga pada saat blog-blog tersebut menampilkan entri blog terbaru, entri tersebut juga akan tampil di blog aggregator. Biasanya, tujuan dari adanya blog aggregator adalah untuk membuat sebuah komunitas blogger yang memudahkan para anggota komunitasnya untuk saling membaca blog-nya masing-masing. 

4. Cara membuat blog
Langkah 1: Daftar Google
Daftarkan Diri Anda di Google
Anda harus memiliki login google.com.
kunjungi http://www.blogger.com. Anda akan mendapatkan halaman seperti pada gambar dibawah.
Jika Anda sudah memiliki login di Google, Anda tinggal login, maka Anda akan masuk keControl Panel atau Panel Kontrol.
Klik tanda panah besar yang bertuliskan CIPTAKAN BLOG ANDA.


Halaman Pertama
Langkah 2: Daftar Blog
Lengkapi Pendaftaran Anda
Setelah Anda klik tanda panah besar yang bertuliskan CIPTAKAN BLOG ANDA, maka akan muncul formulir seperti yang ada pada gambar dibawah ini.
Proses ini akan menciptakan account Google yang dapat Anda gunakan pada layanan Google lainnya. Jika Anda sudah memiliki sebuah account Google mungkn dari Gmail, Google Groups, atau Orkut.
Satu account Google bisa digunakan untuk mengakses semua fasilitas yang disediakan oleh Google.
Silahkan lengkapi.

1. Alamat email yang Anda masukan harus sudah ada sebelumnya. Anda akan dikirim konfirmasi ke email tersebut. Jika Anda menggunakan email palsu atau email yang baru rencana akan dibuat, maka pendaftaran bisa gagal. Anda tidak perlu menggunakan email gmail.com. Email apa saja bisa.
2. Lengkapi data yang lainnya.
3. Tandai "Saya menerima Persyaratan dan Layanan" sebagai bukti bahwa Anda setuju. Setelah lengkap, klik tanda lanjutkan.


Form Pendaftaran 1

Form Pendaftaran 2
Langkah 3: Membuat Blog
Memilih Nama Blog dan URL Blog
Jika Anda berhasil, Anda akan dibawa ke halaman seperti pada gambar dibawah. Jika gagal? Gagal biasanya karena verifikasi kata Anda salah. Itu wajar karena sering kali verifikasi kata sulit dibaca. Yang sabar saja, ulangi sampai benar.
Setelah Anda berhasil mendaftar, Anda akan dibawa ke halaman seperti yang ada pada gambar dibawah. Sekarang Anda mulai membuat blog dengan mengisi nama dan alamat blogAnda.
Sebagai contoh, saya menamakan blog tersebut dengan nama Hasna Zahidah. Saya memilih alamat blog dengan alamat http://hasna-zahidah.blogspot.com
sebagai alaternatif, bisa juga http://hasnazahidah.blogspot.com.

Lanjutkan dengan klik tanda panah bertuliskan LANJUTKAN.


Proses Pembuatan Blog
Langkah ke 4 Blog Template
Pilih desain yang sesuai dengan selera Anda.
Pilihlah tema yang sesuai dengan selera Anda. Jika tidak ada yang sesui dengan selera Anda, jangan khawatir, nanti masih banyak pilihan tema yang bisa Anda install sendiri. Sekarang pilih saja tema agar proses pembuatan blog bisa diselesaikan. Anda bisa previewtema dengan klik gambarnya.

Untuk Memilih tema Anda klik (tandai) bulatannya o seperti pada gambar dibawah. Setelah itu Anda klik tanda panah yang bertuliskan LANJUTKAN

Memilih Tema


5. Mengelola blogspot sebagai Media Pembelajaran

blog pada awalnya digunakan oleh para bloger sebagai tempat
mengungkapkan lintasan-lintasan pikiran dan perasaan semacam buku diare. Namun demikian, blog pada dasarnya sama dengan web pada umumnya yang dapat digunakan untuk menyampaiakn informasi apa saja. Tidak menutup kemungkinan bagi para guru/dosen dapat memanfaatkan blog sebagai media pembelajaran. Guru/dosen dapat mendesain blog sedemikian rupa sebagai media pembelajaran berbasis web. Beberapa hal yang dapat dilakukan untuk membangun blog sebagai media pembelajaran adalah sebagai berikut:

a. Membangun halaman mata kuliah/mata pelajaran
Halaman pada blog merupakan bagian yang dibuat statis. Artinya, dengan memanfaatkan fasilitas halaman, guru/dosen dapat menampilkan mata pelajaran/mata kuliahnya. Pada saat membuat halaman, tuliskan pada bagian judul halaman nama mata pelajaran/mata kuliah yang akan ditampilkan melalui blog. Pada bagian isi, tuliskan gambaran singkat tentang mata pelajaran/mata kuliah yang bersangkutan. Misalnya berisi tentang apersepsi, kompetensi dasar, indikator dan tujuan pembelajaran. Selanjutnya, tuliskan pula pada bagian isi daftar pokok bahasan yang ada pada materi yang bersangkutan. Daftar ini akan dijadikan sebagai link menuju sub halaman yang berisi kajian untuk tiap-tiap pokok bahasan.

b. Membangun sub halaman pokok bahasan
Sub halaman merupakan ”anak” dari suatu halaman. Sub halaman ini
terhubung dengan suatu halaman induk. Dosen/guru dapat menuliskan satu pokok bahasan pada satu sub halaman yang menginduk kepada halaman mata kuliah/mata pelajaran. Artinya, jika dalam satu mata kuliah/mata pelajaran terdapat 10 pokok bahasan, maka guru/dosen harus membangun 10 sub halaman juga. Untuk lebih memperkaya materi, guru/dosen dapat saja mengupload diktat pelajaran/mata kuliahnya ke masing-masing sub halaman.

c. Membangun halaman untuk membuat kuis/tugas
Setiap minggu guru/dosen dapat menambahkan tugas/kuis melalui blog. Hal ini dapat dilakukan dengan membangun halaman khusus yang disediakan untuk memberi tugas/kuis mingguan. Teknik pembuatannya persis sama dengan pembuatan halaman-halaman yang lain.

d. Mendesain bagian post sebagai forum diskusi dengan siswa/mahasiswa
Dosen/guru dapat mendesain sebuah forum diskusi/tanya jawab melalui
bagian post/tulisan. Post merupakan bagian dari web yang sifatnya dinamis. Tulisan terakhir akan diletakkan pada bagian paling atas. Dosen/guru dapat melontarkan pertanyaan-pertanyaan menarik, para siswa/mahasiswa diharapkan menjawabnya melalui fasilitas komentar. Pembelajaran berbasis web dengan demikian dapat didesain cukup interaktif.

6. Metode-metode Pengajaran dengan Memanfaatkan Blogspot

Terdapat beberapa metode yang bisa digunakan oleh para guru dan siswa
dalam memanfaatkan blogspot sebagai media pembelajaran alternatif. Masing masing metode ini menekankan peran guru, sebagai fasilitator pembelajaran, aktif menulis dan mencari sumber informasi dari berbagai sumber.
1. Metode Pertama: Blog Guru sebagai Pusat Pembelajaran
Metode ini adalah metode paling sederhana dari pemanfaatan blog sebagai media pembelajaran dan sangat mungkin diterapkan pada sekolah yang tidak terlalu memiliki fasilitas komputer dan Internet yang memadai. Para siswa tidak perlu membuat blog dan pusingpusing mengisinya secara rutin karena seluruh topik pembelajaran beserta diskusi dan interaksinya sudah terpusat di satu tempat. Pada metode ini, para guru harus memiliki blog-nya masing-masing yang akan diisi secara rutin dengan tulisan-tulisan yang berhubungan dengan mata pelajaran yang diajarkan. Melalui fasilitas komentar, para siswa beserta gurunya bisa berdiskusi secara aktif mengenai topik tersebut. Guru dan siswa juga bisa saling memperkaya wawasan dan informasinya masing-masing dengan cara memberi link pada komentar tersebut yang menuju website lain yang relevan dengan materi tersebut. Selain diisi oleh materi-materi pembelajaran, guru bisa juga memberikan tugas-tugas sekolah bagi para siswa di blog-nya. Tugastugas tersebut bisa saja dikerjakan di atas kertas dan dikumpulkan di kelas atau dikumpulkan kembali via Internet. Satu hal yang pasti, para siswa dapat memanfaatkan pencarian informasi di Internet untuk membantunya mengerjakan tugas-tugas tersebut. Tidak berhenti hanya di materi pembelajaran dan tugas sekolah, blog juga memungkinkan para penulisnya untuk memasukkan animasi, lagu, video, dan fasilitas multimedia lainnya. Guru bisa memanfaatkan beragamnya konten-konten di berbagai website di dunia untuk memberikan variasi dalam proses pembelajaran. Salah satu contoh konkretnya, misalnya, guru bisa menampilkan video yang menarik dan bermanfaat, yang diambil dari YouTube, sebuah situs untuk saling berbagi video dari orang-orang di seluruh dunia. Untuk mendorong para siswa untuk aktif berdiskusi, guru bisa
memberi semacam insentif tambahan nilai bagi para siswa yang aktif di blog gurunya dan memberikan komentar-komentar yang bermanfaat bagi siswa lainnya. Dengan adanya blog yang bisa diakses kapan saja dan dimana saja,
proses pembelajaran tidak berhenti hanya sampai di kelas saja. Di rumah, di warnet, atau dimanapun, para siswa bisa melanjutkan proses pembelajarannya dengan cara membaca tulisan dari gurunya di blog, sekaligus berdiskusi di sana. Keuntungan dari metode ini adalah metode ini relatif cepat dan mudah bagi para siswa, karena para siswa tidak perlu membuat blognya masing-masing. Selain itu, karena semua interaksi dilakukan di blog sang guru, setiap aktivitas yang dilakukan oleh para siswa
tersebut dapat dipantau dengan mudah oleh guru tersebut. Hal ini akan meminimalisir adanya kalimat-kalimat negatif dari para siswa tersebut di blog-nya. Guru tentu saja harus mempromosikan blog-nya di kelas setiap kali dia mengajar, agar para siswa mengetahui tentang blog tersebut.

2. Metode Kedua: Blog Guru dan Blog Murid yang Saling Berinteraksi
Bagi sekolah-sekolah yang memiliki fasilitas komputer dan Internet, atau bagi sekolah yang berada di kota-kota besar sehingga para siswa dan gurunya lebih sering mengakses Internet, metode kedua ini sangat tepat untuk diterapkan. Karena siswa-siswa dan guru memiliki kesempatan lebih banyak untuk menggunakan Internet, para siswa dan guru ini seharusnya mampu mengelola blog mereka masingmasing. Pada dasarnya, metode kedua ini cukup mirip dengan metode pertama, karena blog milik sang guru masih memegang peran yang sangat penting sebagai fasilitator dan pengarah para murid dalam kurikulum pendidikan. Satu hal yang membedakan metode kedua
dengan metode pertama adalah bahwa para siswa harus memiliki blog-nya masing-masing. Kelebihan yang cukup signifikan dari metode kedua ini dibandingkan dengan metode pertama adalah bahwa para siswa akan memiliki semangat yang lebih dalam berkompetisi dengan temantemannya. Tentu saja iklim kompetisi ini harus ditumbuhkan oleh guru dengan cara memberi berbagai bonus baik itu bonus nilai maupun bonus di dunia nyata bagi siswa yang blog-nya diurus dengan rutin dan serius. Pada tahap awal, apabila para siswa tidak memiliki blog dan mungkin saja tidak tertarik untuk memiliki blog, guru harus mendorong para siswa untuk memiliki blog. Salah satu cara yang dapat dilakukan adalah dengan memberikan tugas yang harus dikerjakan oleh siswa-siswanya dan dituliskan di blog-nya masingmasing. Apabila hal ini dilakukan secara berkala, setiap siswa punakan terbiasa menulis dan membaca. Hal ini akan membuat para siswa menjadi selangkah lebih maju secara intelektual. Terdapat sebuah contoh dari guru yang telah melakukan cara ini, yaitu Awan Sundiawan, yang memiliki blog dengan alamat awan965.wordpress.com. Pak Awan adalah guru di SMA Kosgoro Kuningan, Jawa Barat. Ia pernah memberikan beberapa tugas yang harus dikerjakan oleh para siswanya untuk kemudian ditulis di blognya. Seperti data yang didapat dari salah satu halaman blog milik Pak Awan, dari lima kelas yang dipegang oleh Pak Awan, masingmasing kelas menyumbang sekitar 30 orang blogger. Walaupun tidak semua blogger di masing-masing kelas tersebut kemudian rutin menulis dan menjadi blogger aktif, cara ini sangat bermanfaat untuk memperkenalkan blog kepada siswa SMA

7. Keunggulan blogspot sebagai Media Pembelajaran

Blogspot sebagai Media Pembelajaran Berbasis Web memiliki
beberapa keunggulan, yaitu :
a. Sebagai media pembelajaran berbasis web, maka blogspot dapat diakses oleh para siswa kapan saja dan di mana saja yang penting ada komputer yang terhubung dengan jaringan internet.
b. Blogspot merupakan web yang dapat dibangun dengan mudah tidak memerlukan bahasa pemrograman khusus. Blogspot dapat dibangun secara instan, mengikuti petunjuk yang ada pada penyedia layanan blog.
c. Blogspot merupakan web yang dapat dibangun tanpa biaya sepeserpun.


8. Simpulan

Saat ini, tidak sedikit siswa yang telah mengenal Internet. Akan tetapi, sebagian besar dari mereka masih menggunakannya hanya untuk hal-hal yang bersifat hiburan seperti chatting, membuka situs jejaring sosial, atau bermaingame on-line. Belum banyak di antara mereka yang menggunakan Internet sebagai kegiatan belajar mereka. Salah satu fasilitas di Internet yang dapat digunakan untuk kegiatan pendidikan adalah blogspot. Melalui blog, guru dan siswa dapat melakukan kegiatan belajar mengajar melalui fitur-fitur yang disediakan, seperti post dan komentar. Melalui blog pula, para siswa membiasakan diri untuk menulis di media yang dapat dibaca oleh banyak orang. Blogspot bisa dimanfaatkan sebagai media pembelajaran alternatif bagi para guru dan siswa, dengan metode-metode yang sudah penulis jelaskan sebelumnya. Dengan segala kelebihan dan kekurangannya, blog yang saat ini sangat populer di kalangan remaja dapat mendukung proses pembelajaran para siswa di SMA. Ada beberapa metode yang dapat dijalankan dengan menggunakan blog sebagai media pembelajaran. Pertama, guru sebagai pusat pembelajaran. Kedua, blog guru dan blog siswa yang saling berinteraksi. Ketiga, komunitas blogger pembelajar. Dengan demikian, blog dapat dimanfaatkan sebagai pusat pembelajaran. Masalah yang dihadapi oleh para guru dan siswa dalam menggunakan Internet, khususnya blog adalah keterbatasan fasilitas serta berbedanya tingkat pemahaman. Solusi untuk mengatasi hal tersebut adalah penyediaan fasilitas di sekolah-sekolah serta diadakannya pelatihan, seminar, atau workshop tentang penggunaan Internet serta blog.

9. Saran
Agar blog dapat media digunakan sebagai media pembelajaran, diperlukan komitmen yang tinggi serta konsistensi oleh guru dan siswa. Tanpa komitmen dan konsistensi, semakin lama semangat guru dan siswa akan menurun bahkan bisa sampai meninggalkan blog. Selain itu, penyediaan fasilitas Internet yang memadai dan serta edukasi tentang penggunaan Internet dan blog juga sangat penting agar mereka dapat menggunakannya dengan baik dan benar.

0 komentar:

Posting Komentar

Loe comment disini